Tema 5 Kelas 3

A

1. Dito memiliki teman dari berbagai daerah. Oleh karena itu, teman-teman Dito memiliki kebiasaan atau adat yang berbeda-beda. Sikap yang harus Dito lakukan adalah
B. Menghargai teman-temannya

2. Membersihkan kelas bersama merupakan contoh
B. Gotong Royong

3. Berikut faktor yang mempengaruhi kondisi cuaca adalah
B. Keadaan awan

4. Sebelum olahraga sebaiknya melakukan ... terlebih dahulu
A. Pemanasan

5. Mengangkat satu kaki ke depan melatih kekuatan otot
C. Kaki

B
1. Sebutkan manfaat sikap saling menghargai perbedaan!
Kita bisa memiliki banyak teman, memiliki pengetahuan yang luas dan belajar toleransi

2. Apa yang terjadi jika kita tidak menghargai keragaman teman?
Kita akan dijauhi oleh teman

3. Tulisan kalimat yang menjelaskan keadaan langit saat cuaca cerah!
Matahari bersinar terang

4. Sebutkan tiga macam contoh gerakan keseimbangan serta tujuan olahraga tersebut!

1. Sikap kapal terbang. Gerakannya adalah berdiri menirukan pesawat terbang dengan posisi 1 kaki menjadi tumpuan, sedangkan kaki satunya diluruskan ke belakang. Sikap tubuh pada posisi ini adalah membungkuk, kepala menghadap ke depan dan kedua lengan direntangkan lurus ke samping.
2. Sikap lilin. Gerakannya adalah dengan dimulai tidur secara terlentang lalu dilanjutkan dengan mengangkat kedua kaki lurus rapat ke atas dengan menggunakan tumpuan telapak tangan di matras dan siku kedua lengan menjaga berat badan dengan menempel lantai/matras. Posisi ini adalah menekuk bagian bawah dagu.
3. Duduk membentuk huruf V. Gerakannya adalah duduk dengan posisi selonjor. Kedua kaki diluruskan ke depan, lalu dimulai dengan gerakan merapatkan kedua kaki lurus dan diangkat ke atas dengan lutut tetap lurus. Saat kaki mulai terangkat maka diimbangi dengan posisi badan agak direbahkan ke belakang agar dilihat seperti huruf V.

5. Apa manfaat berdiri dengan satu kaki?
Melatih kekuatan otot kaki

Penerapan Nilai-Nilai Pancasila

Pancasila merupakan dasar negara Indonesia. Selain itu, pancasila juga menjadi pandangan hidup bangsa Indonesia. Terdapat berbagai nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila. Nilai-nilai tersebut harus ditanamkan sejak kecil sehingga terbiasa berperilaku sesuai nilai-nilai pancasila.

Terdapat 5 sila dalam Pancasila. Masing-masing sila memiliki nilai luhur yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut beberapa contoh penerapan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

1. Nilai Ketuhanan Yang Maha Esa
A. Bertakwa pada Tuhan Yang Maha Esa sesuai ajaran agama dan keyakinan masing-masing
B. Saling menghormati antar umat beragama
C. Menghargai kebebasan orang lain dalam beribadah sesuai ajaran agamanya
D. Tidak memaksakan suatu agama pada orang lain
E. Menjaga kebersihan sebagai bentuk syukur pada Yang Kuasa

2. Nilai Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
A. Mengakui persamaan derajat, hak dan kewajiban
B. Tidak membeda-bedakan dalam berteman
C. Tegang rasa
D. Menjunjung nilai-nilai kemanusiaan

3. Nilai Persatuan Indonesia
A. Menjunjung persatuan bangsa
B.  Mencintai keanekaragaman budaya bangsa
C. Menghargai perbedaan suku, budaya dan agama
D. Menjaga kerukunan
E. Berteman dengan siapapun tanpa membeda-bedakan

4. Nilai Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan/Perwakilan
A. Mengutamakan musyawarah untuk menyelesaikan masalah
B. Memberi kesempatan pada orang lain untuk menyampaikan pendapat
C. Tidak memaksakan kehendak
D. Melaksanakan hasil musyawarah
E. Menghargai pendapat orang lain

5. Nilai Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
A. Menerapkan sikap kekeluargaan dan gotong royong
B. Tidak merebut hak orang lain
C. Tidak memandang status sosial
D. Bersikap adil
E. Tidak merusak fasilitas umum

Ayo Kerjakan Halaman 8 Kelas 3 Tema 5

1. Ada siswa baru di kelasmu. Ia ingin bermain bersamamu tapi takut dan malu. Apa yang kamu lakukan?

Berkenalan dan mengajaknya bermain bersama

2. Temanmu memiliki logat bahasa yang berbeda denganmu. Bagaimana sikapmu?
Menghargai dan tetap berteman dengannya

3. Apa yang terjadi jika kita tidak menghargai perbedaan?
Kita akan terpecah belah dan perang akan terjadi dimana-mana

4. Tetanggamu berasal dari suku yang berbeda. Tetapi, dia sering mengikuti kegiatan masyarakat dengan baik. Bagaimana pendapatmu terhadap hal tersebut?
Memberi pujian dan mencontoh perilakunya tersebut

5. Wisnu berasal dari Bali. Ia tidak mau belajar seni tari dari daerah lain. Bagaimana sikapmu?
Menasehatinya. Walau seni tari tersebut berasal dari daerah lain, kita harus tetap menghormati dan melestarikannya

Manfaat Gotong Royong bagi Pembangunan

Gotong royong merupakan salah satu kebudayaan Indonesia. Secara umum, gotong royong diartikan sebagai sikap tolong-menolong dan kerja sama antar warga dalam berbagai aktivitas masyarakat. Masyarakat akan bersatu dalam menjalankan kegiatan tanpa memandang perbedaan yang ada diantara mereka. Oleh karena itu, gotong royong seringkali disebut sebagai faktor pemersatu bangsa.

Saat ini, budaya gotong royong mulai pudar disebabkan tingginya individualisme dalam masyarakat khususnya masyarakat perkotaan. Padahal, budaya gotong royong manfaatnya sangat besar. Dengan adanya gotong royong, persatuan warga makin kuat. Gotong royong meningkatkan kerja sama dan tolong-menolong dan semangat rela berkorban demi kepentingan bersama di dalam diri masing-masing warga.

Mengingat besarnyabmanfaat gotong royong ini, diperlukan adanya upaya untuk meningkatkan budaya gotong royong dalam masyarakat. Warga yang suka bergotong royong akan merasa memiliki tujuan yang sama. Jika seluruh masyarakat Indonesia dapat memiliki tujuan yang sama, pembangunan bangsa tentu akan berjalan dengan lancar.

Etos Kerja

1. PENGERTIAN ETOS KERJA

Etos kerja merupakan seperangkat perilaku positif dan fondasi yang mencakup motivasi yang menggerakkan mereka, karakteristik utama, spirit dasar, pikiran dasar, kode etik, kode moral, kode perilaku, sikap-sikap, aspirasi, keyakinan-keyakinan, prinsip-prinsip, dan standar-standar (Sinamo, Darodjat ; 2015:77).

Secara sederhananya, paragraf di atas mengartikan bahwa etos kerja merupakan cerminan kedisiplinan, semangat dan produktivitas milik seseorang. Seseorang yang memiliki etos kerja rendah menjadikan produktivitasnya juga rendah, begitupun sebaliknya.

2. KARAKTERISTIK

Etos kerja dapat kita lihat dalam kehidupan pribadi sehari-hari. Karakteristik etos kerja yang tinggi dan rendah dapat kita lihat melalui daftar berikut ini. (Darodjat, 

2015)

A. ETOS KERJA TINGGI

 Memiliki motivasi kerja yang tinggi baik eksternal maupun internal

 Memiliki orientasi masa depan

 Moralitas adalah keseriusan dalam hal bekerja

 Kerja keras serta menghargai waktu

 Kedisiplinan dalam bekerja

 Hemat dan sederhana

 Tekun dan ulet

B. ETOS KERJA RENDAH

 Merasa bahwa bekerja adalah suatu hal yang membebani

 Kurang dan bahkan tidak menghargai hasil kerja

 Kerja dipandang sebagai suatu penghambat dalam memperoleh 

kesenangan

 Kerja dilakukan sebagai bentuk keterpaksaan

 Kerja dihayati hanya sebagai rutinitas hidup

3. MANFAAT

Hukum alam akan selalu memberikan hasil yang adil bagi setiap makhluk hidup yang tinggal. Menerapkan etos kerja yang baik akan memberikan seseorang manfaat yang baik pula. Ada beberapa manfaat yang dapat diraih seseorang saat menerapkan etos kerja dalam rutinitasnya contohnya

A. Kenaikan status sosial

Seakan-akan memancarkan sinar, naiknya status sosial membuat kepribadian seseorang lebih dikenal baik oleh keluarga hingga rekan kerja. Peluang untuk promosi kenaikan jabatan sangat tinggi karena kepribadian yang disiplin dan baik adalah salah satu sifat pemimpin.

B. Status ekonomi membaik

Bekerja dengan giat dan semangat di lingkungan kerja membuat Anda menonjol di hadapan atasan. Atasan akan sangat peka terhadap etos kerja bawahannya sehingga akan memberikan dampak positif bagi insentif yang didapatkan. Hal ini berlaku juga dengan para freelancer atau wirausaha dengan etos kerjanya.

C. Kesehatan

Seseorang yang selalu positif akan memberikan dampak luar biasa bagi 

kesehatannya. Pekerjaan baik membuat karir juga baik, sehingga membuat mental pekerja sangat kuat. Ingat! makanan yang sehat juga akan mempengaruhi etos kerja seseorang.

D. Rohani

Seseorang yang memiliki etos kerja tinggi, tidak akan pernah melupakan pencipta sekaligus penguasa langit dan bumi ini. Segala sesuatu yang diperintahkan oleh-Nya akan selalu dilaksanakan tanpa menunda-nunda.

Pada bagian prinsip, referensi diambil melalui penulis terkenal Jaysen Sinamo dari bukunya “8 Etos Kerja Profesional”. Ada 8 prinsip yang perlu dimaknai untuk memiliki etos kerja profesional. Berikut prinsip-prinsipnya:

• Kerja adalah Rahmat

Bekerja dengan ketulusan dan selalu bersyukur membuat kita lebih dekat pada Sang Pencipta. Apapun pekerjaan yang dilakukan harus selalu disyukuri karena banyak orang di luar sana yang menginginkan pekerjaanmu.

• Kerja adalah Amanah

Bekerja dengan tanggung jawab dan kejujuran merupakan amanah dari Tuhan yang diberikan kepada manusia. Seorang parlemen DPR yang amanah dalam bekerja akan selalu berakhir baik melalui takdirNya.

• Kerja adalah Panggilan

Menganggap sebuah pekerjaan adalah kesucian, membuat seseorang melahirkan sifat integritas dalam hidupnya. Pekerjaan yang sudah didapatkan saat ini, sesungguhnya panggilan dari Tuhan untuk umatNya.

• Kerja adalah aktualisasi

Kerja merupakan aktualisasi diri, menjelaskan bahwa pekerjaan apapun yang didapatkan merupakan peluang kepada kita untuk mengembangkan potensi berbagai bidang.

• Kerja adalah Ibadah

Banyak sekali ulama-ulama besar yang memberi penjelasan bahwa ibadah tidak sekadar solat 5 waktu dan sebagainya. Mencukupi kebutuhan keluarga dengan bekerja merupakan ibadah utama bagi seorang lelaki.

• Kerja adalah Seni

Semua pekerjaan merupakan peluang untuk kita menuangkan kreativitas sebanyak mungkin. Semakin banyak kreativitas yang bisa kita berikan pada perusahaan, membuat umur sumber rezeki semakin panjang.

•   Kerja adalah kehormatan

Semua orang tidak terlepas dari sifat ingin dihormati. Bekerja dengan sungguh-sungguh membuat diri kita semakin disegani.

• Kerja adalah pelayanan

Pekerjaan apapun itu sesungguhnya memiliki latar belakang berupa pelayanan. Pelayanan terhadap konsumen, atasan, hingga masyarakat luas.

4. FAKTOR

Adapun faktor-faktor yang dapat mempengaruhi timbulnya etos kerja pada diri pribadi kita. Faktor tersebut berupa:

• Agama

Cara berpikir, bersikap, dan bertindak seseorang pasti dipengaruhi oleh agamanya jika menganut agama dengan sungguh-sungguh. Semua agama memberikan ajaran berupa nilai-nilai pembangunan diri sendiri yang baik.

• Budaya

Hidup dalam masyarakat dengan budaya yang maju akan memberikan etos kerja yang tinggi. Begitupun sebaliknya, jika hidup dalam masyarakat dengan budaya yang konservatif membuat etos kerja seseorang menjadi rendah.

• Sosial Politik

Struktur politik suatu negara tanpa disadari memberikan dampak pada masyarakat luas melalui etos kerja yang dimiliki. Sistem politik akan mendorong masyarakatnya untuk berpikir maju dan etos kerja tinggi.

• Kondisi Lingkungan

Keadaan lingkungan suatu daerah memiliki peran juga terhadap etos kerja seseorang. Lingkungan yang panas membuat etos kerja masyarakat menurun, maka dari itu banyak perkantoran di perkotaan memberikan fasilitas AC untuk kenyamanan karyawan.

• Pendidikan

Etos kerja tidak dapat dipisahkan oleh peran pendidikan seseorang. Seseorang dengan rentang waktu lama dalam proses belajar, memberikan etos kerja yang tinggi. Peran pendidikan membentuk jati diri seseorang melalui kurikulum dan kebiasaan yang diberikan.

• Motivasi intrinsik

Faktor terakhir etos kerja adalah melalui diri sendiri. Pribadi dengan motivasi hidup yang tinggi membuat semangat dan etos kerja tinggi. Keyakinan pada diri sendiri yang membuat motivasi kerja sangat tinggi.

5. Cara Menumbuhkan Etos Kerja 

Mengenal dan memahami secara mendalam terkait faktor-faktor yang mempengaruhi etos kerja seseorang akan menumbuhkan semangat dan motivasi kerja beserta etos diri. Agama merupakan suatu pelukan penting untuk menumbuhkan pribadi baik, maka dari itu perbaiki kembali kewajiban apa saja yang harus kamu lakukan sesuai kepercayaan masing-masing.

Memiliki lingkungan/budaya/politik yang tidak mendukung merupakan hal yang bisa kamu acuhkan. Buatlah dirimu menjadi pribadi yang tidak terpengaruh oleh lingkungan dan dapat menyesuaikan dengan kondisi apapun. Jika memungkinkan, cari dan pilih lingkungan yang dapat membuat dirimu semangat dan beretos kerja tinggi.

Cara terakhir yang dapat kamu terapkan dalam menumbuhkan etos kerja adalah kenali dirimu sendiri lebih dalam. Evaluasi diri serta mencintai diri sendiri akan memberikan kepercayaan diri. Miliki etos kerja dengan berbagai motivasi 

yang dapat mendukung pemikiranmu semakin maju.

Kunci Jawaban PPKN Hak Warga Negara

 

 1. Hak warga negara yang sesuai pasal 27 ayat (1) UUD NRI Tahun 1945 berbunyi ...

A. Tiap warga negara berhak atas penghidupan yang layak bagi kemanusiaan

B.  Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara

C. Segala warga negara yang berada di dalam hukum dan pemerintahan, dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya

D. Kemerdekaan berserikat dan berkumpul, keluar dari lisan maupun tulisan dan dll. jaminan undang-undang

E. Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan intimidasi

2. Hak untuk hidup, hak untuk tidak disiksa, hak kemerdekaan pikiran dan opini dan lain sebagainya tertuang dalam ...

A. Pasal 27 ayat (3)

B. Pasal 28H ayat (1)

C. Pasal 28 I ayat (1)

D. Pasal 29 ayat (1)

E. Pasal 33 ayat (1)

3.  Kemerdekaan menyampaikan pendapat di muka umum merupakan hak hukum warga negara yang tertuang dalam ...

A.  UU No 9 tahun 1998

B.  UU No 20 tahun 2003

C.  UU No 38 Tahun 2005

D.  UU No 45 tahun 2009

E.  UU No 61 tahun 2012

4.  Daroni adalah penduduk negara karena faktor keturunan. Ia mempunyai hak penuh sebagai anggota dari negara tersebut. Dalam hal ini Daroni adalah ...

A.  Masyarakat

B.  Bangsa

C.  Warga negara

D.  Kelompok

E.  Orang Asing

5.  Yang tidak termasuk kewajiban sebagai warga negara adalah ...

A.  Membayar pajak dan restribusi yang telah ditetapkan pemerintah

B.  Turut serta dalam membangun bangsa

C.  Mengintimidasi warga negara lain

D.  Mempertahankan kedaulatan negara

E.  Menjunjung tinggi hukum dan pemerintahan

6.  Contoh kesepakatan terhadap kewajiban warganegara dalam hal ini berdasarkan aturan negara adalah ...

A.  Orang tua memaksakan kehendak kepada

B.  Siswa memalak siswa lain

C.  Mengendarai kendaraan bermotor tanpa SIM

D.  Perbuatan main hakim sendiri

E.  Merusak fasilitas umum

7.  Sikap yang paling baik terhadap hasil keputusan musyawarah mufakat adalah ...

A.  Dengan itikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakannya

B.  Menerima dan melaksanakan yang menguntungkan diri sendiri

C.  Menolak dengan keras dan meninggalkan tempat musyawarah

D.  Menerima keterpaksaan karena malu kepada orang lain

E.  Memboikot agar hasil musyawarah tersebut tidak dapat dilaksanakan

8.  Untuk mencapai ketahanan nasional di bidang Ideologi maka Pancasila harus benar-benar dijadikan jalan hidup bagi bangsa Indonesia, seperti di bawah ini kecuali ...

A.  Pancasila sebagai sumber hukum bagi peraturan-peraturan yang lain

B.  Segala penyelenggaraan negara harus sesuai dengan Pancasila

C.  Pelaksanaan kekuasaan pemerintahan harus berdasar konstitusi

D.  Pengembangkan sekularisme, pluralisme dan liberalisme

E.  Perbuatan dan tindakan manusia Indonesia harus sesuai dengan Pancasila

9.  Tidak boros, hidup sederhana dan menghargai karya orang lain adalah sikap yang ditunjukkan dari nilai praksis Pancasila, sila ke ...

A.  ke 1

B.  Ke 2

C.  Ke 3

D.  Ke 4

E.  Ke 5

10.  Contoh nilai praksis sila ke 4 Pancasila adalah ...

A.  Saling sesama sesama manusia

B.  Bela berkorban

C.  Doa segala keputusan yang telah diambil dalam rapat

D.  Menghormati umat beragama

E.  Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan

11.  Berikut yang bukan merupakan faktor kerusakan hak dan pengingkaran kewajiban sebagai warga negara adalah ...

A.  Tidak toleran

B.  Egois dan mementingkan diri sendiri

C.  Gila kekuasaan

D.  Kesadaran berbangsa yang rendah

E. Peduli akan kehidupan bangsa

12.  Berikut yang bukan merupakan contoh kasus melawan HAM dimasyarakat adalah ...

SEBUAH.  Merusak fasilitas umum

B.  Sewenang-wenang

C.  Pertikaian antar kelompok

D.  Penculikan

E. Main hakim sendiri

13. Polisi menilang motor yang tidak mengenakan helm. Hal tersebut adalah cara mengatasi kewajiban warga negara, yaitu ...

SEBUAH.  Preventif

B.  Represif

C.  Koersiv

D.  Persuatif

E. Kreatif

14.   Hubungan kerja sama antara suku bangsa yang satu dengan yang lain dalam negara kesatuan Republik Indonesia harus dilandasi sikap ...

A. bahwa kelompoknyalah yang terbaik

B. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa

C. Suka bekerja keras

D. Tidak bersifat boros

15. Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani. Artinya, setiap warga negara Indonesia ...., kecuali .... 

A. Harus taat kepadanya

B. Yang melanggar akan ditindak menurut hukum

C. Yang melanggar akan menerima sanksi hukum

D. Yang melanggar sanksi moral

E. Yang melanggar akan melarang

Ulangan Harian 1 SD/MI Kelas 1 Tema 8

I

1. Pada simbol sila kelima pancasila, padi melambangkan
A. Pangan

2. Mira melihat temannya jatuh dari sepeda. Sikap Mira yang baik adalah
C. Menolongnya

3. Simbol sila kelima pancasila adalah
C. Padi dan kapas

4. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia adalah bunyi sila ... pancasila
A. Kelima

5. Perilaku yang tidak sesuai dengan sila kelima pancasila adalah
C. Bersyukur kepada Tuhan Uang Maha Esa

6. Jika guru memberikan tugas, sebaiknya kita
B. Mengerjakan

7. Sudah tiga hari Toni tidak masuk sekolah karena sakit. Yuda teman sebangku Toni. Sikap Yuda yang baik adalah
B. Menjenguk Toni

8. Di bawah ini perilaku yang sesuai dengan sila kelima pancasila adalah
A. Memilih ketua kelas  dengan cara bermusyawarah

9. Pancasila adalah ... negara kita
A. Dasar

10. Teman-temanmu sedang bekerja bakti membersihkan kelas. Kamu sebaiknya
B. Membantu

II
1. Bagaimana bunyi sila kelima pancasila?
Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia adalah

2. Apa simbol sila kelima pancasila?
Padi dan kapas

3. Apa saja perilaku sehari-hari yang sesuai dengan sila kelima pancasila?
Menghormati hak orang lain atas dasar keadilan

4. Jelaskan arti lambang padi dan kapas dalam simbol sila kelima pancasila!
Melambangkan kecukupan makanan dan pakaian

5. Apa yang harus dilakukan jika ada teman yang tertimpa musibah?
Membantu

Ulangan Harian PKN KD 3.1 Halaman 27

I

1. Dasar negara kita adalah....

A. Pancasila

2. Banyak sila pancasila ada....
C. 5

3. Bunyi sila pertama pancasila adalah....
A. Ketuhanan Yang Maha Esa

4. Lambang sila di samping berbunyi....
A. Kemanusiaan yang adil dan beradab

5. Menolong teman adalah perbuatan yang....
B. Terpuji

II
1. Ayo tulis bunyi dari sila pancasila
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

2. Apa saja simbol sila-sila pancasila
Bintang, rantai, pohon beringin, kepala banteng, padi dan kapas

3. Apa saja sikapmu yang sesuai nilai pancasila
Berdoa sebelum dan sesudahnya melakukan sesuatu, menolong teman yang kesusahan dan tidak membeda-bedakan teman

4. Pagi ini Aris akan berangkat ke sekolah. Sebelum berangkat apa yang harus Aris lakukan
Sarapan, menyiapkan alat yang akan dibawa ke sekolah lalu berpamitan

5. Salah satu sikap yang sesuai dengan pancasila adalah santun. Apakah kamu termasuk anak yang santun? Berikan alasanmu
Ya, karena setiap ingin bermain dengan teman, aku selalu berpamitan